Sumber gambar kompasiana.com |
Pengertian Jurnalistik Jurnalistik (journalistic) berasal dari kata du jour atau journal (Perancis) yang artinya hari atau catatan harian. Jurnalistik adalah proses penulisan dan penyebaran informasi berupa berita, feature, dan opini melalui media massa (media cetak, elektronika atau online. Sedang jurnalis adalah orang yang berkecimpung di bidang jurnalistik.
Pengertian Jurnalistik • Haris Sumadiria: pengertian secara teknis, jurnalistik adalah kegiatan menyiapkan, mencari, mengumpulkan, mengolah, menyajikan, dan menyebarkan berita melalui media berkala kepada khalayak seluas-luasnya dengan secepat-cepatnya. • Maka dari itu penyebaran informasi di dunia internet (online) juga merupakan pekerjaan jurnalistik.
Pengertian Online • Online dipahami sebagai keadaan konektivitas (ketersambungan) mengacu kepada internet atau world wide web (www). Online merupakan bahasa internet yang berarti “informasi dapat diakses di mana saja dan kapan saja” selama ada jaringan internet (konektivitas).
Pengertian Jurnalistik Online • Jurnalistik Online adalah peliputan, penulisan, dan penyebarluasan berita melalui internet, situs web (website), atau media online. Jurnalistik Online adalah "format kontemporer jurnalisme" dengan mendistribusikan konten editorial melalui internet, bukan publikasi melalui media cetak atau penyiaran (radio/televisi).
Karakteristik Jurnalistik Online
Jurnalistik Online hadir dengan karakteristik yang berbeda dengan jenis jurnalistik sebelumnya. Jurnalistik cetak hanya menyajikan informasi berupa teks (tulisan) dan gambar. Jurnalisme radio menyajikan berita hanya berupa audio (suara/sound). Jurnalisme televisi menyajikan berita berupa gambar hidup dan suara (audio-visual/video)
Jurnalisme online menggabungkan semuanya --teks, gambar, suara, video, grafis-- sehingga disebut juga sebagai jurnalisme multimedia.
Ia harus menentukan platform yang tepat untuk menyebarkan sebuah berita, apakah dalam bentuk tulisan, gambar, grafis, audio, video, atau gabungan semuanya (multimedia)
Selain itu, karya jurnalistik online bukan saja tersaji untuk pembaca (manusia), tapi juga harus mampu "dibaca" oleh robot atau mesin telusur/mesin pencari search engine, terutama Google dan Bing (Yahoo)
Mayoritas --kalau tidak semua-- pembaca (user) menggunakan mesin pencari, terutama Google, untuk mencari berita, data, atau informasi yang mereka butuhkan.
Selain soal keterlibatan mesin pencari yang membutuhkan teknik search engine optimization (SEO), pembeda utama karya jurnalistik online dengan jurnalisme lainnya adalah adanya hypertext atau hyperlink (tautan).
Link ini menjadi kelebihan media online yang tidak dimiliki media lainnya. Link ini memperkaya informasi yang disajikan dengan menunjukkan sumber berita, referensi, atau informasi terkait.
Karakteristik Jurnalistik Online sebagaimana dikemukakan Romli dalam bukunya, Jurnalistik Online, adalah sebagai berikut:
Jurnalistik online adalah jurnalistik berbasis intenet dan multimedia. Karenanya, wartawan media online tidak saja dituntut mahir menulis (writing skills), tapi juga mahir mengolah foto dan video, dan memahami dasar-dasar HTML seperti pembuatan hyperlink dalam tulisannya.
Dalam sebuah studi tentang skills yang wajib dimiliki wartawan media online, muncul 9 keterampilan utama yang harus dipunyai jurnalis online sebagaimana dirilis Advancing The Story:
Catatan: Tulisan yang saya buat saya sarikan dari berbagai sumber di internet agar bisa saya buka buka kembali dan belajar tentang jurnalistik online. Tulisan ini akan saya buat menjadi menjadi beberapa bagian dengan urutan sebagai berikut:
Ia harus menentukan platform yang tepat untuk menyebarkan sebuah berita, apakah dalam bentuk tulisan, gambar, grafis, audio, video, atau gabungan semuanya (multimedia)
Selain itu, karya jurnalistik online bukan saja tersaji untuk pembaca (manusia), tapi juga harus mampu "dibaca" oleh robot atau mesin telusur/mesin pencari search engine, terutama Google dan Bing (Yahoo)
Mayoritas --kalau tidak semua-- pembaca (user) menggunakan mesin pencari, terutama Google, untuk mencari berita, data, atau informasi yang mereka butuhkan.
Selain soal keterlibatan mesin pencari yang membutuhkan teknik search engine optimization (SEO), pembeda utama karya jurnalistik online dengan jurnalisme lainnya adalah adanya hypertext atau hyperlink (tautan).
Link ini menjadi kelebihan media online yang tidak dimiliki media lainnya. Link ini memperkaya informasi yang disajikan dengan menunjukkan sumber berita, referensi, atau informasi terkait.
Karakteristik Jurnalistik Online sebagaimana dikemukakan Romli dalam bukunya, Jurnalistik Online, adalah sebagai berikut:
- Unlimited Space. Jurnalistik Online memungkinkan halaman (page) tak terbatas. Ruang bukan masalah. Artikel dan berita bisa sepanjang dan selengkap mungkin, tanpa batas.
- Audience Control. Jurnalistik Online memungkinkan audiens (reader, user, visitor) lebih leluasa memilih berita/informasi.
- Nonlienarity. Dalam Jurnalistik Online tiap berita berdiri sendiri sehingga audiens tidak harus membaca secara berurutan.
- Storage and retrieval. Jurnalistik Online memungkinkan berita “abadi”, tersimpan (terarsipkan) dan bisa diakses kembali dengan mudah kapan dan di mana saja.
- Immediacy. Jurnalistik Online menjadikan informasi bisa disampaikan secara sangat cepat dan langsung.
- Multimedia Capability. Jurnalistik Online memungkinkan sajian berita berupa teks, suara, gambar, video, dan komponen lainnya sekaligus.
- Interactivity. Jurnalistik Online memungkinkan interaksi langsung antara redaksi (wartawan) dengan audiens, seperti melalui kolom komentar dan social media sharing.
- Produksi berita online lebih mudah dan murah ketimbang produksi berita cetak dan elektronik.
- Jurnalistik Online memungkinkan semua orang menjadi wartawan atau memproduksi dan menyebarluaskan informasi (everybody can be journalist).
- Jurnalistik Online tidak mengenal deadline. Berita dapat dipublikasikan (posting) dan diedit kapan dan di mana saja.
- Berita Jurnalistik Online tersebar dengan cepat. Internet saat ini merupakan cara tercepat penyebaran berita (the fastest way to report news).
- Sirkulasi media/berita online bisa menjangkau seluruh dunia, tidak seperti di media cetak dan elektronik (radio/TV) yang terbatas.
- Dalam jurnalistik online, banyak elemen yang bisa ditambahkan untuk melengkapi sebuah berita (news story), seperti video, kotak komentar, gambar bergerak (moving image), hyperlink, berita terkait (related news), dan sebagainya.
- Kesalahan dalam berita atau artikel dapat dengan mudah dikoreksi dan di-update.
- Online journalism does not create a lot of jobs. Jurnalistik Online tidak membutuhkan banyak orang (karyawan), bahkan bisa dilakukan oleh satu orang saja.
Jurnalistik online adalah jurnalistik berbasis intenet dan multimedia. Karenanya, wartawan media online tidak saja dituntut mahir menulis (writing skills), tapi juga mahir mengolah foto dan video, dan memahami dasar-dasar HTML seperti pembuatan hyperlink dalam tulisannya.
Dalam sebuah studi tentang skills yang wajib dimiliki wartawan media online, muncul 9 keterampilan utama yang harus dipunyai jurnalis online sebagaimana dirilis Advancing The Story:
1. Writing or Editing Scripts
2. Project Management
3. Blogging
4. User Interface Design/Photo Shooting (tie)
5. ?
6. Video Production
7. Staff Organization/Administration
8. Story Combining/Shortening
9. Reporting and Writing Original Stories
10. Photo/Image Editing
2. Project Management
3. Blogging
4. User Interface Design/Photo Shooting (tie)
5. ?
6. Video Production
7. Staff Organization/Administration
8. Story Combining/Shortening
9. Reporting and Writing Original Stories
10. Photo/Image Editing
==============================================================
Catatan: Tulisan yang saya buat saya sarikan dari berbagai sumber di internet agar bisa saya buka buka kembali dan belajar tentang jurnalistik online. Tulisan ini akan saya buat menjadi menjadi beberapa bagian dengan urutan sebagai berikut:
Mengenal Jurnalistik Online (Artikel Utama)
Dasar Jurnalistik Online
Ragam Kutipan dalam Penulisan Berita
Membuat Judul dan Teras Berita
Cara Menulis Judul yang Baik dan Benar Sesuai EYD
Beberapa Kesalahan Saat Menulis Judul
Membuat Judul dan Teras Berita
Cara Menulis Judul yang Baik dan Benar Sesuai EYD
Beberapa Kesalahan Saat Menulis Judul
Wawancara
Reportase/Laporan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan : My Blog, My Rules
- Harap Berkomentar Sesuai Dengan Judul Bacaan
- Gunakan Bahasa yang Sopan, Hargai Orang Lain
- Tidak Diperbolehkan Untuk Mempromosikan Barang atau Berjualan
- Bagi Komentar Yang Menautkan Link Aktif Dianggap Spam