Banner Ads 480X60

Senin, 12 Oktober 2015

7 Ciri ciri Penipuan Telpon, SMS dan Kupon Undian Berhadiah

Posted by Daniel Ldt Ttnt on Senin, 12 Oktober 2015

Selamat pagi pake banget sobat blogger, kali ini saya akan memberikan informasi tentang 7 ciri-ciri dari modus yang digunakan dalam penipuan baik Telpon Berhadiah, SMS Berhadiah mauapun Kupon Undian Berhadiah. 

1. Menggunakan Fasilitas e-cash di ATM Mandiri

Dalam Banyak Penipuan Telepon Berhadiah setelah disampaikan bahwa korban mendapatkan hadiah uang tunai (biasanya Rp.8.000.000,- / Delapan Juta rupiah) korban akan dipandu untuk ke ATM Mandiri dengan alasan pengecekan dan pengambilan hadiah. Di sinilah pelaku memanfaatkan fasilitas Nama e-cash mandiri yang memang bisa diganti ganti / diedit oleh pemiliknya. Seperti di artikel Modus Kejahatan Penipuan Telepon Berhadiah dengan menggunakan fasilitas Nama e-cash ATM Mandiri

Penyelenggara undian resmi akan meminta Pemenang untuk datang ke kantor cabang perusahaan terdekat untuk mengambil hadiah Uang Tunai.

2. Petugas Operator Palsu dengan Biaya Jasa tersembunyi
image courtesy of merdeka.com
Operator Palsu akan meminta biaya Jasa tersembunyi seperti biaya pengiriman hadiah atau biaya administrasi seperti pengurusan STNK dan BPKB bisa juga biaya pajak undian berhadiah dan sejenisnya.

Penyelenggara undian resmi untuk barang yang berat seperti mobil dan motor tidak mungkin akan dikirim melalui ekspedisi karena biaya kirim yang mahal, jadi barang akan diantar kerumah atau Anda diundang ke kantor cabang perusahaan terdekat. Kalaupun jika ada biaya administrasi maka akan dilakukan ketika Anda menerima hadiah di rumah atau mengambil hadiah ke kantor cabang terdekat.

3. Pengirim Menggunakan Nomor Selular GSM biasa
image courtesy of tribunnews.com
Pengirim untuk SMS Berhadiah (nomor pengirim) menggunakan nomor selular umum biasa seperti nomor Telkomsel, XL, Tri dll . Seperti contoh gambar di atas No Pengirim adalah +6282334613833 Untuk cara melaporkan No HP Pelaku Penipuan silahkan baca artikel Cara melaporkan No.HP Pelaku Penipuan SMS BERHADIAH

SMS asli dari penyelenggara Pengirim SMS yang digunakan bukan berebentuk nomor, tetapi berbentuk nama (menyewa sender premium), seperti tulisan MKIOS atau Telkomsel pada SMS ketika pengisisan pulsa maupun berita atau info dari Telkomsel. Contoh jika yang mengadakan undian berhadiah adalah OnlineShop BARRICADE Gear maka pengirim SMS akan tertulis BARRICADE Gear bukan sekedar dikrim dari nomor selular biasa.

4. Nomor Telepon untuk Konfirmasi adalah Nomor GSM biasa atau CDMA
Nomor untuk konfirmasi adalah nomor
biasa yaitu 087842331118
Dalam SMS Berhadiah isi sms menyertakan nomor telpon seluler umum GSM seperti nomor Telkomsel, XL, Tri dll atau CDMA Flexy, Esia, dll untuk konfirmasi

Penyelenggara Resmi akan menggunakan nomor telepon yang digunakan untuk konfirmasi adalah nomor PSTN (fixed number) Telkom.

5. Alamat website menggunakan subdomain gratisan.
image courtesy
of ninaqueenshacantik.wordpress.com
Dalam SMS Berhadiah biasanya memberikan link web/ subdomain gratisan seperti blogspot.com webs.com jimdo.com, dll. Untuk memblokir / melaporkan web blogspot silahkan baca artikel Cara Memblokir dan Melaporkan Blog dari blogspot

Penyelenggara asli pasti akan memberikan link website yang digunakan dengan TLD / domain berbayar seperti .com .co.id atau Top Level Domain lainnya

6. Biasanya Terjadi Pada Saat Weekend / Hari Libur.
image courtesy of jogjapos.com
Pelaku Penipuan biasanya melancarkan aksinya pada hari Sabtu dan Minggu atau Hari Libur lainnya dimana Kantor Bank sedang tutup. Sehingga ketika korban menyadari telah tertipu, korban akan kesulitan untuk memblokir rekening Pelaku.

Penyelenggara resmi akan beraktifitas di Jam Kerja Kantor Senin-Jumat dari jam 08.00 s/d 16.00 wib.

7. Menggunakan Rekening Aspal dan nama berbeda.
screenshoot web / blog jualan rekening aspal
Pelaku biasanya jika meminta mentransfer sejumlah uang ke Rekening aspal dengan nama berbeda juga data dan alamat fiktif. Mudahnya medapatkan Rekening Bodong Bank Bank Besar di Indonesia, contoh dengan paket yang berisi Buku Rekening + ATM Card + M-Banking (No. ponsel) + E-Banking (Token/KeyBCA/ SMS Token) hanya seharga Rp.1.300.000,- sudah siap untuk menampung Dana Transaksi hasil Penipuan. 

Penyelenggara resmi tidak pernah meminta untuk mentransfer sejumlah uang ke rekening atas nama perorangan / pribadi.

Tentunya masih banyak ciri ciri lainnya, namu 7 ciri inilah yang sering digunakan oleh penipu. Silahkan di share sebanyak banyaknya, semoga bisa membuat orang orang di dekat kita lebih waspada dan tidak menjadi korban. Semoga artikel sederhana ini berguna buat sobat blogger semuanya.

Terima Kasih



Setiap saran, opini dan masukan yang saya tulis adalah murni Pendapat Pribadi.
Tidak mencerminkan pendapat resmi dari Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Gunakan untuk memperoleh "second opinion" untuk masalah Anda.
Kebijaksanaan dari para pembaca sangat disarankan.

Banner Ads 300X250
Previous
« Prev Post

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan : My Blog, My Rules
- Harap Berkomentar Sesuai Dengan Judul Bacaan
- Gunakan Bahasa yang Sopan, Hargai Orang Lain
- Tidak Diperbolehkan Untuk Mempromosikan Barang atau Berjualan
- Bagi Komentar Yang Menautkan Link Aktif Dianggap Spam